Senin, 24 September 2012

Segera Tunaikan Ibadah Haji



ุจุณู… ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฑุญู…ู† ุงู„ุฑุญูŠู…, ุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡ ุฑุจ ุงู„ุนุงู„ู…ูŠู† ูˆ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ูˆ ุณู„ู… ูˆ ุจุงุฑูƒ ุนู„ู‰ ู†ุจูŠู†ุง ู…ุญู…ุฏ ูˆ ุขู„ู‡ ูˆ ุตุญุจู‡ ุฃุฌู…ุนูŠู†, ุฃู…ุง ุจุนุฏ:
Para Pembaca Budiman…
Sangat Penting diketahui tentang Hukum Haji dan Umrah…
Hukum haji wajib bagi yang mampu sekali seumur hidup, berdasarkan firman Allah Ta'ala:
{ูˆَู„ِู„َّู‡ِ ุนَู„َู‰ ุงู„ู†َّุงุณِ ุญِุฌُّ ุงู„ْุจَูŠْุชِ ู…َู†ِ ุงุณْุชَุทَุงุนَ ุฅِู„َูŠْู‡ِ ุณَุจِูŠู„ًุง ูˆَู…َู†ْ ูƒَูَุฑَ ูَุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ุบَู†ِูŠٌّ ุนَู†ِ ุงู„ْุนَุงู„َู…ِูŠู†َ } [ุขู„ ุนู…ุฑุงู†: 97]
Artinya: "Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah;Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam". QS. Ali Imran: 97.
Ibnu Katsir rahimahullah berkata:
ู‡ุฐู‡ ุขูŠุฉ ูˆُุฌُูˆุจ ุงู„ุญุฌ ุนู†ุฏ ุงู„ุฌู…ู‡ูˆุฑ. ูˆู‚ูŠู„: ุจู„ ู‡ูŠ ู‚ูˆู„ู‡: { ูˆَุฃَุชِู…ُّูˆุง ุงู„ْุญَุฌَّ ูˆَุงู„ْุนُู…ْุฑَุฉَ ู„ِู„َّู‡ِ } [ุงู„ุจู‚ุฑุฉ:196] ูˆุงู„ุฃูˆู„ ุฃุธู‡ุฑ.
Artinya: “Ini adalah ayat yang menunjukkan wajibnya haji menurut pendapat Jumhur (mayoritas) ulama, ada juga yang berpendapat bahwa dalil yang menunjukkan kewajiban haji adalah firman Allah Ta’ala:
{ ูˆَุฃَุชِู…ُّูˆุง ุงู„ْุญَุฌَّ ูˆَุงู„ْุนُู…ْุฑَุฉَ ู„ِู„َّู‡ِ }
Artinya: “Dan Sempurnakanlah haji dan umrah karena Allah”. QS. Al Baqarah: 196. Dan pendapat pertama lebih jelas (pendalilannya)”. Lihat Tafsir Ibnu Katsir.
Dan dalil dari wajibnya haji juga berdasarkan hadits riwayat dari Abu Hurairahradhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam berasabda:
ุนَู†ْ ุฃَุจِู‰ ู‡ُุฑَูŠْุฑَุฉَ ู‚َุงู„َ ุฎَุทَุจَู†َุง ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- ูَู‚َุงู„َ « ุฃَูŠُّู‡َุง ุงู„ู†َّุงุณُ ู‚َุฏْ ูَุฑَุถَ ุงู„ู„َّู‡ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ُ ุงู„ْุญَุฌَّ ูَุญُุฌُّูˆุง ». ูَู‚َุงู„َ ุฑَุฌُู„ٌ ุฃَูƒُู„َّ ุนَุงู…ٍ ูŠَุง ุฑَุณُูˆู„َ ุงู„ู„َّู‡ِ ูَุณَูƒَุชَ ุญَุชَّู‰ ู‚َุงู„َู‡َุง ุซَู„ุงَุซًุง ูَู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- « ู„َูˆْ ู‚ُู„ْุชُ ู†َุนَู…ْ ู„َูˆَุฌَุจَุชْ ูˆَู„َู…َุง ุงุณْุชَุทَุนْุชُู…ْ - ุซُู…َّ ู‚َุงู„َ - ุฐَุฑُูˆู†ِู‰ ู…َุง ุชَุฑَูƒْุชُูƒُู…ْ ูَุฅِู†َّู…َุง ู‡َู„َูƒَ ู…َู†ْ ูƒَุงู†َ ู‚َุจْู„َูƒُู…ْ ุจِูƒَุซْุฑَุฉِ ุณُุคَุงู„ِู‡ِู…ْ ูˆَุงุฎْุชِู„ุงَูِู‡ِู…ْ ุนَู„َู‰ ุฃَู†ْุจِูŠَุงุฆِู‡ِู…ْ ูَุฅِุฐَุง ุฃَู…َุฑْุชُูƒُู…ْ ุจِุดَู‰ْุกٍ ูَุฃْุชُูˆุง ู…ِู†ْู‡ُ ู…َุง ุงุณْุชَุทَุนْุชُู…ْ ูˆَุฅِุฐَุง ู†َู‡َูŠْุชُูƒُู…ْ ุนَู†ْ ุดَู‰ْุกٍ ูَุฏَุนُูˆู‡ُ ».
Artinya: "Wahai manusia, telah diwajibkan atas kalian berhaji maka berhajilah", kemudian ada seorang bertanya: “Apakah setiap tahun Wahai Rasulullah?”, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam tidak menjawab sampai ditanya tiga kali, barulah setelah itu beliau menjawab: “Jika aku katakan: “Iya”, maka niscya akan diwajibkan setiap tahun belum tentu kalian sanggup, maka biarkanlah apa yang sudah aku tinggalkan untuk kalian, karena sesungguhnya telah binasa orang-orang sebelum kalian, akibat banyaknya pertanyaan dan penyelisihan mereka terhadap nabi mereka, maka jika aku perintahkan kalian dengan sesuatu, kerjakanlah darinya sesuai dengan kemampuan kalian dan jika aku telah melarang kalian akan sesuatu maka tinggalkanlah”. HR. Muslim.
Adapun kewajiban haji berdasarkan ijma’, bisa dilihat dari perkataan para ulama berikut ini:
1)    Berdasarkan perkataaan Ibnu Qudamah rahimahullah: "Umat Islam bersepakat atas kewajiban haji bagi yang mampu sekali di dalam hidupnya". Lihat kitab Al Mughny, At Tamhid karya ibnu Abdil Barr dan Maratib Al ‘Ijma’ karya Ibnu Hazm.
2)    Berdasarkan perkataan Ibnu Al Mundzir rahimahullah:
((ูˆุฃุฌู…ุนูˆุง ุนู„ู‰ ุฃู† ุนู„ู‰ ุงู„ู…ุฑุก ููŠ ุนู…ุฑู‡ ุญุฌุฉ ูˆุงุญุฏุฉ: ุญุฌุฉ ุงู„ุฅุณู„ุงู… ุฅู„ุง ุฃู† ูŠู†ุฐุฑู†ุฐุฑุงً ููŠุฌุจ ุนู„ูŠู‡ ุงู„ูˆูุงุก ุจู‡)) .
Artinya: "Para ulama telah bersepakat bahwa seorang (muslim) diwajibkan atasnya  untuk menunaikan ibadah haji sekali seumur hidup, yaitu haji (sebagai rukun) Islam kecuali dia bernadzar, maka wajib baginya menunaikan haji (berdasarkan nadzarnya)”. Lihat kitab Al Ijma’, karya Ibnul Mundzir.
3)    Berdasarkan perkataan Syeikhul Islam rahimahullah:
((ูˆู‚ุฏ ุฃุฌู…ุน ุงู„ู…ุณู„ู…ูˆู† ููŠ ุงู„ุฌู…ู„ุฉ ุนู„ู‰ ุฃู† ุงู„ุญุฌَّ ูุฑุถٌ ู„ุงุฒู…ٌ))
Artinya: “Dan kaum muslim telah bersepakat secara umum bahwa Haji wajib satu kali”. Syarh Al ‘Umdah, karya Ibnu Taimiyyah.
Sedang hukum umrah menurut sebagian ulama adalah seperti hukum haji, yaitu wajib berumrah sekali seumur hidup bagi yang mampu, sebagaimana diwajibkan atasnya haji.
ู‚َุงู„َ ุงุจْู†ُ ุนُู…َุฑَ – ุฑุถู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ู…ุง – ู„َูŠْุณَ ุฃَุญَุฏٌ ุฅِู„ุงَّ ูˆَ ุนَู„َูŠْู‡ِ ุญَุฌَّุฉٌ ูˆَ ุนُู…ْุฑَุฉٌ .
Artinya: “Abdullah bin Umar radhiyallahu 'anhuma berkata: "Tidak ada seorangpun kecuali atasnya kewajiban satu kali haji dan satu kali umrah”. HR. Bukhari.
ูˆَู‚َุงู„َ ุงุจْู†ُ ุนَุจَّุงุณٍ – ุฑุถู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ู…ุง - ุฅِู†َّู‡َุง ู„َู‚َุฑِูŠู†َุชُู‡َุง ูِู‰ ูƒِุชَุงุจِ ุงู„ู„َّู‡ِ ( ูˆَุฃَุชِู…ُّูˆุง ุงู„ْุญَุฌَّ ูˆَุงู„ْุนُู…ْุฑَุฉَ ู„ِู„َّู‡ِ )
Artinya: “Abdullah bin Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata: "Sesungguhnya umrah benar-benar merupakan temannnya haji di dalam Al-Quran yaitu firman Allah yang artinya: "Dan Sempurnakanlah haji dan umrah hanya untuk Allah”HR. Bukhari.
Setelah kita mengetahui tentang hukum haji dan umrah, maka ketahuilah bahwa kewajiban tersebut harus dilaksanakan sesegera mungkin jika sudah termasuk yang diwajibkan untuk menunaikan ibadah haji.
Hal ini berdasarkan beberapa dalil dan penjelasan para ulama di bawah ini:
1)    Dalil-dalil dari Al Quran:
{ูˆَู„ِู„َّู‡ِ ุนَู„َู‰ ุงู„ู†َّุงุณِ ุญِุฌُّ ุงู„ْุจَูŠْุชِ ู…َู†ِ ุงุณْุชَุทَุงุนَ ุฅِู„َูŠْู‡ِ ุณَุจِูŠู„ًุง ูˆَู…َู†ْ ูƒَูَุฑَ ูَุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ุบَู†ِูŠٌّ ุนَู†ِ ุงู„ْุนَุงู„َู…ِูŠู†َ } [ุขู„ ุนู…ุฑุงู†: 97]
Artinya: "Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah,yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam". QS. Ali Imran: 97.
{ ูˆَุฃَุชِู…ُّูˆุง ุงู„ْุญَุฌَّ ูˆَุงู„ْุนُู…ْุฑَุฉَ ู„ِู„َّู‡ِ }
Artinya: “Dan Sempurnakanlah haji dan umrah karena Allah”. QS. Al Baqarah: 196.
Berkata Syeikh Al Allamah Al Mufassir Muhammad Al Amin Asy Syinqithy rahimahullah:
 ูˆَู…ِู†ْ ุฃَุฏِู„َّุชِู‡ِู…ْ ุนَู„َู‰ ุฃَู†َّ ูˆُุฌُูˆุจَ ุงู„ْุญَุฌِّ ุนَู„َู‰ ุงู„ْูَูˆْุฑِ ، ู‡ُูˆَ ุฃَู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ุฃَู…َุฑَ ุจِู‡ِ ، ูˆَุฃَู†َّ ุฌَู…َุงุนَุฉً ู…ِู†ْ ุฃَู‡ْู„ِ ุงู„ْุฃُุตُูˆู„ِ ู‚َุงู„ُูˆุง : ุฅِู†َّ ุงู„ุดَّุฑْุนَ ูˆَุงู„ู„ُّุบَุฉَ ูˆَุงู„ْุนَู‚ْู„َ ูƒُู„َّู‡َุง ุฏَุงู„ٌّ ุนَู„َู‰ ุงู‚ْุชِุถَุงุกِ ุงู„ْุฃَู…ْุฑِ ุงู„ْูَูˆْุฑَ .
Artinya: “Termasuk dalil mereka (yang berpendapat bahwa haji segera ditunaikan bagi yang sudah mampu) yaitu bahwa Allah telah memerintahkannya, dan sebagian kelompok dari ulama ushul fikih berpendapat bahwa: “Sesungguhnya Syari’at, bahasa dan akal seluruhnya menunjukkan bahwa konsekwensi sebuah perintah adalah dilakukan dengan segera”. Lihat kitab Adhwa Al bayan fi Idhah Al Quran bi Al Quran, karya Syeikh Al Allamah Al Mufassir Muhammad Al Amin Asy Syinqithy.
Syeikh Al Allamah Al Faqih Ibnu Utsaimin rahimahullah pernah menjawab pertanyaan apakah haji itu disegerakan hukumnya atau ditunda bagi yang mampu, beliau menjawab:
" ุงู„ุตุญูŠุญ ุฃู†ู‡ ูˆุงุฌุจ ุนู„ู‰ ุงู„ููˆุฑ ، ูˆุฃู†ู‡ ู„ุง ูŠุฌูˆุฒ ู„ู„ุฅู†ุณุงู† ุงู„ุฐูŠ ุงุณุชุทุงุน ุฃู† ูŠุญุฌ ุจูŠุช ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุญุฑุงู… ุฃู† ูŠุคุฎุฑู‡ ، ูˆู‡ูƒุฐุง ุฌู…ูŠุน ุงู„ูˆุงุฌุจุงุช ุงู„ุดุฑุนูŠุฉ ، ุฅุฐุง ู„ู… ุชُู‚ูŠุฏ ุจุฒู…ู† ุฃูˆ ุณุจุจ ، ูุฅู†ู‡ุง ูˆุงุฌุจุฉ ุนู„ู‰ ุงู„ููˆุฑ ".
Artinya: “Pendapat yang benar adalah bahwa menunaikan haji wajib untuk disegerakan, dan tidak boleh bagi seseorang yang mampu untuk menunaikan haji ke Baitullah yang suci menundanya, dan demikian pula seluruh hal-hal yang diwajibkan di dalam syari’at Islam, jika tidak dibatasi dengan waktu atau sebab, maka sesungguhnya ia wajib dikerjakan dengan segera”. Fatwa Ibnu Utsaimin, 21/13.
Dan ini adalah pendapat Jumhur (kebanyakan) para ulama selain salah satu dari perkataan Imam Syafi’ie rahimahullah, beliau berpendapat bahwa haji tidak dikerjakan segera meskipun sudah mampu, berdalil dengan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam mengundur hajinya setelah diwajibkan Allah ta’ala kepadanya, tetapi pendapat ini disanggah oleh Jumhur ulamabahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam mengundurnya karena ada beberapa sebab diantaranya banyaknya tamu yang datang ke kota Madinah dan masih adanya orang musyrik dan orang yang telanjang thawaf mengelilingi Ka’bah. Wallahu a’lam.
2)    Dalil-dalil dari As Sunnah
ุนَู†ِ ุงุจْู†ِ ุนَุจَّุงุณٍ ู‚َุงู„َ ู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- « ุชَุนْุฌَّู„ُูˆุง ุฅِู„َู‰ ุงู„ْุญَุฌِّ - ูŠَุนْู†ِู‰ ุงู„ْูَุฑِูŠุถَุฉَ - ูَุฅِู†َّ ุฃَุญَุฏَูƒُู…ْ ู„ุงَ ูŠَุฏْุฑِู‰ ู…َุง ูŠَุนْุฑِุถُ ู„َู‡ُ ».
Artinya: "Abdullah bin Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata: “Rasulullahshallallahu shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Bersegeralah menunaikan haji yaitu yang wajib, karena sesungguhnya kalian tidak mengetahui apa yang akan menghadang baginya". HR. Ahmad dan dihasankan oleh Al Albani di dalam kitab Irwa Al Ghalil, 990.
ุนَู†ِ ุงุจْู†ِ ุนَุจَّุงุณٍ ู‚َุงู„َ ู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- « ู…َู†ْ ุฃَุฑَุงุฏَ ุงู„ْุญَุฌَّ ูَู„ْูŠَุชَุนَุฌَّู„ْ ».
Artinya: “Abdullah bin Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata: “Rasulullahshallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang menginginkan untuk pergi haji maka bersegeralah”. HR. Abu Daud dan dihasankan oleh Al Albani di dalam kitab Shahih Al Jami’, no. 6004.
ุนَู†ِ ุงุจْู†ِ ุนَุจَّุงุณٍ ุนَู†ِ ุงู„ْูَุถْู„ِ - ุฃَูˆْ ุฃَุญَุฏِู‡ِู…َุง ุนَู†ِ ุงู„ุขุฎَุฑِ - ู‚َุงู„َ ู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- « ู…َู†ْ ุฃَุฑَุงุฏَ ุงู„ْุญَุฌَّ ูَู„ْูŠَุชَุนَุฌَّู„ْ ูَุฅِู†َّู‡ُ ู‚َุฏْ ูŠَู…ْุฑَุถُ ุงู„ْู…َุฑِูŠุถُ ูˆَุชَุถِู„ُّ ุงู„ุถَّุงู„َّุฉُ ูˆَุชَุนْุฑِุถُ ุงู„ْุญَุงุฌَุฉُ ».
Artinya: “Abdullah bin Abbas meriwayatkan dari Al Fadhl – atau sebaliknya-, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang ingin pergi haji maka hendaklah ia bersegera, karena sesungguhnya kadang datang penyakit, atau kadang hilang hewan tunggangan atau terkadang ada keperluan lain (mendesak)”. HR. Ibnu Majah dan dihasanka oleh Al Albani di dalam kitab Shahih Al jami’, no. 6004. 
3)    Para Ulama berkata rahimahullah:
ูˆุฑูˆู‰ ุงู„ุฅุณู…ุงุนูŠู„ูŠ ุนู† ุนุจุฏ ุงู„ุฑุญู…ู† ุจู† ุบู†ู… ุฃู†ู‡ ุณู…ุน ุนู…ุฑ ุจู† ุงู„ุฎุทุงุจ ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ ูŠู‚ูˆู„: ู…ู† ุฃุทุงู‚ ุงู„ุญุฌ ูู„ู… ูŠุญุฌ، ูุณูˆุงุก ุนู„ูŠู‡ ูŠู‡ูˆุฏูŠّุงً ู…ุงุช ุฃูˆ ู†ุตุฑุงู†ูŠّุงً. ู‚ุงู„ ุงุจู† ูƒุซูŠุฑ ุฑุญู…ู‡ ุงู„ู„ู‡: ูˆู‡ุฐุง ุฅุณู†ุงุฏ ุตุญูŠุญ ุฅู„ู‰ ุนู…ุฑ.
Artinya: “Al Isma’ily meriwayatkan bahwa Abdurrahman bin Ghunm pernah mendengar Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu berkata: “Barangsiapa yang mampu melaksanakan haji lalu belum berhaji, maka sama saja atasnya, baik  mati dalam keadaan yahudi atau nashrani”. HR. Abu Nu’aim di dalam kitab Al Hilyah.
Ibnu Katsir rahimahullah mengatakan: “Sanad riwayat ini shahih sampai kepada Umar”. Lihat tafsir Ibnu Katsir.
Awas kerugian melanda bagi yang mampu tapi masih menunda-nunda untuk melaksanakan ibadah haji.
ุนَู† ุฃَุจِูŠ ุณَุนِูŠุฏٍ , ุฑَุถِูŠَ ุงู„ู„ู‡ ุนَู†ْู‡ُ : ุฃَู†َّ ุฑَุณُูˆู„َ ุงู„ู„ู‡ ุตَู„َّู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนَู„َูŠู‡ ูˆุณَู„َّู… ، ู‚َุงู„َ : ุฅِู†َّ ุงู„ู„ู‡ , ุนَุฒَّ ูˆَุฌَู„َّ , ูŠَู‚ُูˆู„ُ : ุฅِู†َّ ุนَุจْุฏًุง ุฃَุตْุญَุญْุชُ ู„َู‡ُ ุฌِุณْู…َู‡ُ ، ูˆَุฃَูˆْุณَุนْุชُ ุนَู„َูŠْู‡ِ ูِูŠ ุงู„ْู…َุนِูŠุดَุฉِ ุชَู…ْุถِูŠ ุนَู„َูŠْู‡ِ ุฎَู…ْุณَุฉُ ุฃَุนْูˆَุงู…ٍ ู„ุงَ ูŠَูِุฏُ ุฅِู„َูŠَّ ู„َู…َุญْุฑُูˆู…ٌ.
Artinya: “Abu Sa’id AL Khudry radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Allah berfirman: “Sesungguhnya seorang hamba telah Aku sehatkan badannya, Aku luaskan rezekinya, tetapi berlalu dari lima tahun dan dia tidak menghandiri undangan-Ku, maka sungguh dia orang yang benar-benar telarang (dari kebaikan)”. HR. Ibnu Hibban dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam kitab Silsilat Al Ahadits Ash Shahihah, no. 1662.

Ditulis oleh Ahmad Zainuddin
Sabtu, 06 DzulQa'dah 1433H, Dammam KSA.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting Coupons